bukan Majalah Basi - Tidak bisa dipungkiri Indonesia sangat terkenal dengan keindahan alamnya yang mendunia dan keberagaman budayanya yang dikenal bahkan ingin diklaim oleh negara lain. Tetapi lambat laun hal-hal tersebut mulai terlupakan oleh generasi muda Indonesia.
Slank sebagai Grup Musik Indonesia yang sangat peduli dengan Kebudayaan dan alam Indonesia, ingin membuat perubahan - mengenalkan kebudayaan & alam Indonesia yang mungkin sudah mulai banyak tidak diketahui oleh generasi muda saat ini. Tahun 2015 Slank ingin membuat perubahan melalui kolaborasi dinamis antara karya musiknya dengan keindahan alam dan kebudayaan Indonesia yang dituangkan dalam KONSER SLANK REOG & ROLL seperti dikutip dalam press release http://www.slank-reognroll.com/.
Para Slanker mania akan dimanjakan dengan lantunan khas musik Slank, yang akan dipadukan dengan seni tradisional bangsa Indonesia sperti Reog Ponorogo, Kuda Lumping, Wayang, Tifa & Tarian Papua, Tari Dayak, Sasando dan beragam kesenian lainnya yang sangat berciri khas budaya Indonesia.
Tema kebudayaan yang diusung Slank kali ini didukung penuh oleh Kementrian Pariwisata Republik Indonesia dan bekerjasama dengan Visindotama. Dengan Konser di 10 kota besar di Indonesia tersebut, mereka berharap menjadi salah satu persembahan lengkap Slank bagi seni budaya Indonesia dan masyarakat penikmat musik pada umumnya. Grup Slank memiliki satu keinginan agar kesenian dan kebudayaan Indonesia dikenal lebih banyak orang lagi baik di Indonesia maupun di luar negri.
Slank yang masih tetap solid selama perjalanan karirnya akan diperkuat oleh 5 personilnya yaitu : Kaka (vokal), Bimbim(drum), Abdee(gitar), Ridho(gitar) dan Ivanka(bass).
Para Slanker mania akan dimanjakan dengan lantunan khas musik Slank, yang akan dipadukan dengan seni tradisional bangsa Indonesia sperti Reog Ponorogo, Kuda Lumping, Wayang, Tifa & Tarian Papua, Tari Dayak, Sasando dan beragam kesenian lainnya yang sangat berciri khas budaya Indonesia.
Tema kebudayaan yang diusung Slank kali ini didukung penuh oleh Kementrian Pariwisata Republik Indonesia dan bekerjasama dengan Visindotama. Dengan Konser di 10 kota besar di Indonesia tersebut, mereka berharap menjadi salah satu persembahan lengkap Slank bagi seni budaya Indonesia dan masyarakat penikmat musik pada umumnya. Grup Slank memiliki satu keinginan agar kesenian dan kebudayaan Indonesia dikenal lebih banyak orang lagi baik di Indonesia maupun di luar negri.
Slank yang masih tetap solid selama perjalanan karirnya akan diperkuat oleh 5 personilnya yaitu : Kaka (vokal), Bimbim(drum), Abdee(gitar), Ridho(gitar) dan Ivanka(bass).
Janji Slank dalam Konser mereka kali ini akan menyuguhkan :
- Konser Slank akan dikemas dalam bentuk yang menarik, tempat yang nyaman dan tata panggung dan cahaya yang akan sangat sayang apabila dilewatkan.
- Mengusung konsep eksentrik yaitu memberikan penampilan berbeda, dengan kolaborasi budaya dan nasionalisme tanpa menghilangkan karakter asli SLANK.
- Premium yaitu dari sisi venue yang nyaman dan mudah dicapai dan untuk tiketnya pun akan dibuat memadai untuk berbagai kelas.
- Inovatif yaitu penampilan dari berbagai macam budaya, musisi dan kesenian Indonesia akan dipadukan dengan multimedia dan tata cahaya dengan teknologi tinggi utnuk mengemas penampilan musik rock mereka.
- Pengalaman yaitu penonton dapat merasakan kedekatan dengan SLANK di setiap bagian konser, dengan menyuguhkan tarian pembuka yang berbeda-beda pada setiap kota nya. Dimulai dari Makassar yang akan dibuka oleh Tari Pakarena, Medan dengan Tari Tortornya, Jakarta dengan Tari Topengnya, Bandung dengan Tari Jaipong, Batam dengan Tari Zapin, Pekalongan Tari Batik Jlamprang, Semarang dengan Tari Gambrang, Yogyakarta dengan Tari Wira Pertiwi, Surabaya dengan Tari Remo dan yang terakhir Konser di Bali dengan Tarian pembuka yaitu Tari Kecak dan Reog Ponorogo dipilih Slank sebagai simbol dari konser kali ini.
Misi grup Slank dari konser kali ini adalah menghadirkan suatu bentuk kolaborasi lengkap antara semangat nasionalisme, yang dipaparkan dalam lagu-lagu slank yang sangat Indonesia dan penampilan panggungnya, dengan ragam kekayaan budaya dalam bentuk tarian dan kesenian khas daerah-daerah di Indonesia, serta keindahan alam indonesia yang digambarkan dan ditampilkan dalam multimedia.
Suguhan konser yang dikemas secara lebih berkelas diharapkan akan dapat menularkan semangat nasionalisme yang kuat kepada semua kalangan penikmat musik.
Jadwal konser ini dimulai di Makassar bertempat di Four Points By Sheraton 9 Oktober 2015, Medan di Medan International Convention Centre 11 Oktober 2015, Jakarta Skenoo Hall Gandaria City 16 Oktober 2015, Bandung Harris Hotel & Conventions 23 Oktober 2015, Batam Swiss Belhotel Harbour Bay 25 Oktober 2015, Pekalongan Dupan Convention Centre 15 November 2015, Semarang Horison Hotel 20 November 2015, Yogyakarta GOR UNY 22 November 2015, Surabaya GOR DBL Arena 27 November 2015, dan berakhir di Taman Gong Perdamaian Kertalangu, Bali, pada tanggal 29 November 2015. Tiket dapat dibeli di Kiostix.com, RajaKarcis.com, Blibli.com dan seluruh jaringan toko Alfa Group seIndonesia. Dengan kisaran harga :
- FESTIVAL 1 : Rp. 200.000,-
- FESTIVAL 2 Rp. 300.000,-
- VIP : Rp. 500.000,-
- VVIP : Rp. 600.000,-
No comments:
Post a Comment