Headline News

Livi Zheng Sutradara wanita Indonesia Merambah Hollywood

bukan Majalah Basi -  Livi Zheng (26), artis, penulis skenario sekaligus sutradara film yang menjajaki karier di Hollywood, terlahir di sebuah klinik bersalin di Malang, membuatnya tidak bisa melepaskan kota apel dari catatan hidupnya. Walaupun tidak lama setelah kelahirannya, jeng Livi langsung dibawa ke rumah keluarganya di Kota Blitar, Jawa Timur. Tetapi kenangan masa kecilnya, tidak terhapus hingga kini. 
"Keluarga dulu tinggal di Jalan Tanjung Kota Blitar. Beberapa kerabatnya saat itu juga ada yang tinggal di Batu," kata Livi Zheng di Malang, Sabtu (7/11). Karena itu saat 'meet and greet' filmnya, Brush With Danger di beberapa tempat di Kota Malang, Livi merasa pulang kampung.


Ia menyempatkan diri berjalan-jalan di Kota Malang dan Kota Batu. Livi kecil memang pernah tinggal di Blitar, saat masih duduk di Sekolah Dasar (SD), itu pun tidak sampai tamat. Saat itu, keluarganya boyongan ke Jakarta. Gadis penyuka nasi rawon itu menyelesaikan pendidikan SD dan SMP di Jakarta, sementara pendidikan SMA diselesaikan di Beijing, China. Pada 2007, Livi melanjutkan kuliah di Universitas Washington di Seattle, Amerika Serikat yang diselesaikan dalam waktu 2,5 tahun.
"Agak jarang ke Indonesia. Sekarang saya liburan sekaligus promo Brush With Danger," kata Livi yang kini tengah menempuh pendidikan master dengan mengambil jurusan produksi film dan televisi di Southern California University. Ia juga menjabat President of Asian American Cinema Association di kampusnya.
Karirnya di Hollywood diawali dari perkenalannya dengan David Boushey, seorang stunt coordinator yang kemudian juga menjadi mentornya. David tertarik dengan kemampuan ilmu bela diri Livi, yang saat itu masih kuliah di Universitas Washington. David yang pernah menjadi koreo Danzel Washington, Willian Hurt dan Tommy Lee Jones itu memintanya menjadi seorang stunt women. Sejak saat itu, Livi banyak komunikasi di lingkungan industri film Hollywood dan telah terlibat dalam banyak project film. Nyaris semua pekerjaan, baik di balik layar maupun di depan kamera pernah dijalaninya, baik sebagai stunt women, penulis naskah, asistan sutradara dan sutradara.
Film Brush With Danger merupakan karya pertama yang disutradarai sekaligus dibintanginya bersama Ken Zheng, adiknya sendiri. Film bertema imigran gelap itu berhasil bertahan selama dua bulan di bioskop-bioskop di Amerika Serikat.


Film itu telah dinyatakan lolos sensor oleh Lembaga Sensor Film (LSF) dan dijadwalkan akan tayang di bioskop pada 26 November 2015. Livi sendiri juga sedang merampungkan film keduanya, yang juga bertema aktion. Namun karena kepentingan pemasaran, judul film sementara masih dirahasiakan. Selain itu, Livi juga sedang menyiapkan film ketiganya, yang proses pembuatannya dilakukan di Indonesia. Dia mengaku telah melakukan survey ke Jawa Barat dan Gunung Bromo di Jawa Timur. "Nanti sebagian kru dibawa dari Amerika, pemerannya sebagian juga menggunakan pemain Indonesia," katanya.(merdeka.com/dbs)

1 comment:

  1. Merit Casino Review - Is There a Legit Casino in the USA?
    The Merit Casino in the USA is a legitimate place for playing and 메리트카지노 is the 메리트 카지노 고객센터 perfect place to 카지노사이트 start if you want to

    ReplyDelete

bukan Majalah Basi Designed by Templateism.com Copyright © 2015

bukan Majalah Basi| ABOUT |

bukan Majalah Basi| KONTAK

| PRIVACY POLICY |

DISCLAIMER

| ToS |

Sitemap |

Powered by Blogger.